Showing posts with label tips. Show all posts

Wise, formerly known as TransferWise, is a fintech company that specializes in international money transfers and multi-currency financial services. Founded in 2011 by Kristo Käärmann and Taavet Hinrikus, Wise has gained widespread popularity for its innovative approach to cross-border payments.



Using Wise for About 7 Years

I used to use Wise back in 2016-2017 to send money back home from UK to Indonesia. It was fast, reliable and more importantly has the cheapest transfer fee compare to other options like PayPal and direct transfers. I am currently using Wise to get my freelance comissions from Upwork.

In February 2021, the company rebranded from TransferWise to Wise to reflect its broader range of financial services beyond just money transfers. I was thinking to close my local bank account and stick to Wise account.

Wise Card

Wise provides a debit card that is linked to your multi-currency account. It allows you to spend money abroad with low conversion fees and offers the flexibility of making payments in various currencies.

I remembered by the end of 2017 I applied for the card and use it when travelling around South East Asia. It is so convenient and easy to use for cashless payment in airport and even at the small kiosks.

Travelling With Wise Card

Traveling with a Wise card, such as the Wise debit card, can be a convenient and cost-effective way to manage your finances while abroad. Here are 10 reasons to apply for Wise Card before you start your travelling journey.

Low Currency Conversion Fees

One of the primary benefits of using a Wise card while traveling is the ability to access the real exchange rate (the mid-market rate) with low and transparent currency conversion fees. This often results in better exchange rates compared to traditional banks or currency exchange kiosks, helping you save money on currency conversion.

Multi-Currency Capability

With a Wise card, you can hold and manage multiple currencies in a single account. This is especially useful if you're traveling to multiple countries or dealing with various currencies, as you can avoid paying conversion fees for each transaction.

ATM Withdrawals Anywhere Anytime

You can use your Wise card to withdraw local currency from ATMs around the world. Wise's fee structure is usually more favorable than that of traditional banks, and you can choose to be charged in the local currency to avoid extra fees.

Transparent Fees

Wise is known for its transparent fee structure. You can see the exact fees associated with your transactions upfront, which means no hidden surprises. This transparency gives you more control over your travel budget.

Real-Time Transaction Monitoring

The Wise app allows you to track your card transactions in real-time. This feature can help you stay on top of your spending and quickly detect any unauthorized or suspicious activity.

Security

Wise employs robust security measures to protect your account and transactions. This includes encryption, two-factor authentication, and monitoring for unusual account activity.

Ease of Set Up and Use

The Wise card is easy to set up and use. You can manage your account, load funds, and make transactions through the user-friendly mobile app or website. This convenience is especially valuable while you're on the go.

No Hidden Charges

Wise is committed to transparency, so you won't encounter hidden charges, markup fees, or unfavorable exchange rates commonly associated with traditional banks.

24/7 Customer Support

Wise provides customer support around the clock, which can be essential if you encounter any issues with your card while traveling. They can assist with lost or stolen cards and other concerns.

Overall, a Wise card can make your international travel more convenient and cost-effective by providing favorable exchange rates, multi-currency support, and transparency in fees. It's a valuable tool for managing your finances while exploring new destinations.

Apply Now for A Wise Card. Absolutely Free and Takes No Minutes! Click Here to apply and get more informations.

10 Reasons To Apply For Wise Card Before Travelling Aboard

Monday 18 September 2023

Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan sekarang bisa online lho! Tidak perlu lagi ribet mencarikan JHT dengan datang ke kantor BPJS Ketenagakerjaan. Bahkan tidak perlu menyertakan paklaring. Cukup bermodalkan KTP, Kartu BPJS Ketenagakerjaan, dan smartphone, kamu sudah bisa menacairkan JHT secara online. 

Apa Itu BPJS Ketenagakerjaan? 

BPJS merupakan singkatan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Gampangannya, BPJS ini semacam lembaga asuransi milik pemerintah yang dikelola untuk memberikan perlindungan atau jaminan kepada masyarakat Indonesia. 

 BPJS sendiri ada dua jenis, BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan atau yang lebih dikenal dengan nama Jamsostek. BPJS Kesehatan fungsinya untuk memberikan jaminan kesehatan, sementara BPJS Ketenagakerjaan fungsinya memberikan jaminan sosial. 

Perbedaan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan? 

Secara gamblang, BPJS Kesehatan ini manfaatnya akan kita rasakan kalau pas sakit dan memerlukan pengobatan baik yang sifatnya rawat jalan maupun rawat inap. Sementara BPJS Ketenagakerjaan ini manfaatnya bisa kita rasakan dalam bentuk fresh money uang pensiun atau lebih dikenal dengan uang JHT (Jaminan Hari Tua). 

Meskipun namanya Jaminan Hari Tua, tapi kita bisa mencairkan tabungan JHT tersebut jika sudah tidak bekerja baik karena pensiun maupun mengundurkan diri. Saya misalnya, sejak tahun 2018 memutuskan terjun di dunia freelance sehingga otomatis keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan saya tidak bisa difungsikan lagi. Bisa sih sebenarnya karena sekarang BPJS Ketenagakerjaan juga mengakomodir kepesertaan untuk pekerja informal, tapi saya memilih tidak menggunakannya. 

Pengalaman Klaim JHT Ke Kantor BPJS Ketenagakerjaan

Nah, oleh karena itu, saya coba untuk mengajukan klaim JHT dengan mendatangi kantor BPJS Ketenagakerjaan tempat saya tinggal dan wow ternyata antriannya nggak main-main. Syaratnya juga masya Allah ribetnya, belum lagi formulir dan salinan data yang diperlukan untuk pemberkasan. 

Setelah yakin berkas saya lengkap dan sampai di depan loket klaim JHT, aplikasi saya ditolak karena perusahaan terakhir tempat saya bekerja masih nunggak. Hih sebel nggak tuh? Akhirnya ya udahlah diikhlasin aja.  

Email Dari BPJS Ketenagakerjaan

Bertahun-tahun lamanya uang JHT mengendap dan tidak pernah saya pedulikan. Sampai suatu ketika saya mendapat email dari BPJS Ketenagakerjaan seperti ini.
cara klaim jht bpjs ketenagakerjaan


Email ini bukan yang pertama, tapi yang ketiga kalinya dalam satu bulan. Risih nggak sih? Haha. Sambil tersenyum sinis saya berkata dalam hati, halah paling juga ribet ngurusnya. Males ah, aplikasi instansi pemerintah juga biasanya lemot banget. 

Tapi hampir tiap bulan saya digempur email yang sama dan akhirnya sukses bikin saya penasaran. Akhirnya saya cobalah download aplikasi JMO alias Jamsostek Mobile, ikuti panduan cara klaim JHT di email dan ternyata tidak sampai satu jam klaim JHT saya diterima dan dana telah diterima di rekening bank yang saya cantumkan. Tidak cuma dari perusahaan terakhir bekerja tapi juga dari perusahaan sebelumnya tempat saya bekerja. 

Tata Cara Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan Lewat Aplikasi JMO

Nah, buat kamu yang mungkin sedang membutuhkan tata cara klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan antiribet, aplikasi JMO ini bisa jadi solusinya. Berikut ini langkah-langkah klaim JHT tanpa perlu datang ke kantor BPJS Ketenagakerjaan.

Cara Mencairkan JHT Online, Tidak Perlu Ke Kantor BPJS Ketenagakerjaan

Friday 11 August 2023

Digital Marketing dan Data Analytics merupakan dua bidang pekerjaan yang sedang hype dan banyak diminati. Bukannya tanpa alasan, kedua bidang tersebut memang sedang banyak dibutuhkan di banyak sektor mulai dari swasta, institusi pendidikan dan bahkan instansi pemerintahan. 

Peluang Pekerjaan Digital Marketing dan Data Analyst

pekerjaan digital marketing


Saat tulisan ini dibuat (20 Mei 2023), tercatat ada sekitar 500 lowongan baru untuk posisi digital marketing dan 2.000 lowongan data analyst di LinkedIn. Range gaji yang ditawarkan mulai dari 6 juta rupiah sampai 30 juta rupiah ke atas. Tergantung posisi dan tentunya jam terbang pengalaman selama bekerja di kedua bidang tersebut. Menggiurkan bukan?


Saya adalah satu dari sekian banyak orang yang tergiur untuk banting setir karir ke bidang digital marketing dan data analytics. Bukan hanya soal gaji atau sekedar FOMO (Fear of Missing Out) tapi kedua bidang tersebut juga banyak menawarkan posisi pekerjaan WFA (Work From Anywhere) alias bisa kerja dari mana saja yang menurut saya sebagai seorang ibu dari anak balita menjadi pertimbangan yang sangat penting. 

Berkenalan Dengan RevoU

Mungkin berdasarkan riwayat browsing di mesin pencari atau media sosial terkait karir di dunia digital marketing dan data analytics, tiba-tiba pada suatu siang ada iklan RevoU mampir di feed IG Story saya. 


Sat set langsung menuju website TKP dan akhirnya berkenalan dengan program course yang ditawarkan RevoU. Pikiran pertama yang terlintas ‘Wah mahal ya’. Scroll scroll klik klik, eh ada uji coba gratis belajar selama dua minggu, dapat sertifikat lagi. ‘Lumayan nih’. 


Tanpa pikir panjang saya langsung daftar uji coba kelas gratis bareng RevoU untuk bidang karir digital marketing. Uji coba kelas gratis ini lah yang kemudian dikenal sebagai Mini Course RevoU. 

Pengalaman Mengikuti Mini Course Digital Marketing dan Data Analytics dari RevoU

Saturday 20 May 2023

Persoalan mengatur keuangan menurut saya merupakan pengetahuan yang dinamis dan tidak bisa disamakan antara satu orang dengan lainnya. Saya baru belajar mengatur keuangan ya setelah jadi ibu rumah tangga. Jangan ditiru ya! Waktu kecil saya tidak punya pengalaman bagaimana mendapatkan dan mengumpulkan uang karena hampir seluruh keinginan saya 'selalu' dipenuhi oleh orang tua.

Ketika sudah bekerja dan punya uang sendiri pun gaji saya cuma numpang lewat. Keseringan jajan skin care sama kosmetik. Haha. Jangan ditiru lagi ya! Saya jadi paham kenapa Mbak Ligwina bilang kalau belanja itu nomor satu dalam tahapan pengaturan keuangan. Intinya harus punya pengalaman belanja dulu untuk bisa bijak dalam mengelola keuangan.

Pengaturan keuangan rumah tangga dengan bullet journal


Mengatur Keuangan ala Ibu Rumah Tangga dengan Bullet Journal

Monday 6 April 2020



Saya menjadi freelancer (pekerja lepas) secara online sejak tahun 2017. Kali ini saya ingin mencoba berbagi pengalaman tentang bagaimana sih cara menjadi freelancer. Cara menjadi freelancer yang utama adalah kita harus rajin-rajin mencari lowongan pekerjaan freelancer. Lalu, dimana saya bisa mencari lowongan pekerjaan freelance? Setidaknya ada dua cara untuk mencari lowongan pekerjaan freelance.

Cara menjadi freelancer


Cara Menjadi Freelancer dan Menemukan Lowongan Pekerjaan Freelance Online

Wednesday 25 March 2020